Sadarlah saat berucap, karena itu akan mempengaruhi apa yang akan terjadi… dengan izin Allah….
Pernahkah kita diminta untuk berkata teguh di seminar-seminar, training-training.. sekali lagi itu ajaran Islam, Itu anjuran Al Qur’an..
Jangan silau dengan ilmu barat, kita punya petunjuk yang isinya seabrek tentang motivasi. Kita yang harus mau mentadabburi.. Ini satu contoh anjuran Ilahi Rabbi :
يُثَبِّتُ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ بِٱلْقَوْلِ ٱلثَّابِتِ فِى ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا وَفِى ٱلْءَاخِرَةِ ۖ وَيُضِلُّ ٱللَّهُ ٱلظَّٰلِمِينَ ۚ وَيَفْعَلُ ٱللَّهُ مَا يَشَآءُ
“Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.”(Q.S.14:27)
Kalau islam mengajarkan ucapan teguh terkait dengan iman, orientasi dunia akhirat.. sedangkan selain islam boleh jadi hanya “kaya, rumah mewah, mobil mewah de el el”..
Tengoklah kembali ajaran Ilahi, betapa dahsyatnya mengajak pemeluknya untuk memulai semua dari lisan.. termasuk dalam syahadat itu kan..
Ayo berteguh hatilah bercita-cita, ucapkanlah kata kata positif yang kokoh.. jangan ragu ragu dan ambigu..
Semoga setiap lisan kita terjaga dari melukai, tapi produktif menggerakkan langkah sholih..
Produktif, menggerakkan pencapaian target ilahiyah.. (jangan terbuai dengan duniawi).. ia semu dan mempermainkan..
Lisanu dzikr (lisan yang selalu berdzikir) mengingat syariat, mengingat Allah..
Awas jangan main-main dengan ucapan, ia akan berdampak bagi kehidupan.. jika dirasa ada yang salah, istighfarlah.. sebelum mengarah kepada kedzaliman, baik dzalim li nafsih maupun mendzalimi sesama..
Semoga Allah membimbing kita dalam ucapan yang produktif, santun dan bermanfaat untuk kita dan sesama..
Wallahu a’lam..
Suarahati.org