Santi Sofyarita, beliau adalah salah satu donatur yang setiap bulannya menyalurkan infaq dan donasinya untuk adik-adik yatim di Yayasan Suara Hati.

Beberapa tahun yang lalu, beliau bersama keluarga pindah ke Sidoarjo, dari daerah asalnya Cepu, Jawa Tengah. Pada awal pindah ke Sidoarjo ini, beliau  sempat kebingunan untuk mencari badan amil zakat maupun panti asuhan untuk menyalurkan infaq.

Dalam kebingungan tersebut, Allah memberikan jalan. Secara kebetulan, salah seorang petugas Yayasan Suara Hati sedang menjemput infaq beberapa donatur di sekitar rumah Bu Santi. Setelah beberapa obrolan dengan petugas, beliaupun berkenan untuk menyelaurkan infaq dan donasinya di Yayasan Suara Hati.

Benarlah janji Allah sebagaimana QS Al Baqarah ayat 261. Setelah rutin berinfaq dan bershodaqoh Ibu Santi merasakan barokahnya. Usahanya lancar, pendapatan suami pun dilebihkan, bahkan sekolah anak-anaknya juga diberikan kemudahan.

Beliau bercerita, ‘’Dulu waktu saya belum berinfaq dan bershodaqoh, Saya merasa pendapatan selama ini kurang terus. Tapi setelah saya rutin berinfaq dan shodaqoh, Alhamdulillah saya merasa diberikan rezeki lebih dan dicukupkan oleh Allah SWT.”

Bu Santi merasa bersyukur dan bahagia dapat berbagi dengan adik-adik yatim di Yayasan Suara Hati. “Saya berharap semoga anak-anak yatim di Yayasan Suara Hati dapat menjadi pribadi yang mandiri dan selalu rajin belajar hingga, dapat melatih skill kemandiriannya. Sehingga ketika anak-anak yatim ini sudah berhasil, gentian, giliran mereka untuk membantu orang lain yang membutuhkan.” Ungkapnya.