Oleh:
(Rofiq Abidin-Ketua Yayasan Suara Hati)

#MINDSET

 

Ada yang menyatakan, “Saya paling gak suka ditanya”

Kenapa?, Ya harus menjawab…

Bukankah setiap hari kita diberi soal oleh Allah untuk di jawab..

Setelah dijawab kita diberi soal lagi…

Lalu kita cari solusi jawabannya dan dapat persoalan lagi..

 

Soal adalah sarana naik derajat/kelas kita. Jika kita mampu menjawab maka ilmu kita makin mantab. Dan tentunya ilmu itu dekat dengan derajat…

Jawaban adalah kemudahan yang Allah karuniakan atas hambaNya yang telah dievaluasi dengan taqdirNya.

Soal dan jawaban adalah yang tidak bisa kita hindari jika kita ingin survive di dunia ini, bahkan di akhirat.

Soal dan jawaban akan membawa kita semakin kokoh.

 

Pasti tidak mungkin soal diberikan Allah jika kita tidak mampu. Yang membuat tidak mampu hanyalah “menyerah” untuk menjawabnya. Kunci jawabannya ada pada yang membuat soal, mintalah diilhamkan, dibimbingan. Maka in syaa Allah pasti akan ketemu.

 

Jika kita tidak bisa sendiri, libatkanlah orang-orang yang “ahli dzikr”, ahli ilmu, bukan sekedar ahli mengolah emosi tapi tidak cukup dasar ilmunya. Ini perintah Allah agar selamat, bukan sesaat dan syahwat. Tapi keselamatan haqiqi.

 

Inilah bukti perintah Allah :

خَلَقَ الۡاِنۡسَانَ مِنۡ نُّطۡفَۃٍ فَاِذَا ہُوَ خَصِیۡمٌ مُّبِیۡنٌ

Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu, kecuali orang-orang lelaki yang Kami beri wahyu kepada mereka; maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui,”(Q.S.16:43)

 

Wallaahu a’lam..